MEMANFAATKAN TRANSFORMATIF LOGISTIK DI DALAM MERANCANG INFRASTRUKTUR RANTAI DINGIN

Di Tengah lonjakan suhu rata-rata bumi (Global Warming Potential) dan pesatnya permintaan Solusi penyimpanan rantai dingin di seluruh dunia, menjadikan para pemain harus berpikir kedepan dengan baik dan berjangka panjang.

Manajer Gudang berpendingin, khususnya di industri makanan dan minuman serta distribusi produk farmasi diminta untuk keahliannya dalam menangani sekaligus memantau produk-produk tersebut. Sedangkan bagi Manajer Pemasaran produk dan Pelayanan Konsumen harus bersiap akan ekspansi segmen pasar fasilitas Gudang berpendingin dengan sejumlah laporan memperkirakan CAGR sebesar 10% hingga 5 tahun kedepan (2024-2029). Di Tengah lonjakan segmen pasar tersebut, ada tuntutan kepada pelaku bisnis rantai dingin untuk menghemat biaya energi  dan menurunkan emisi karbon.

Demi mengatasi kondisi industri yang bertambah kompleks, kalanagan pebisnis harus mempunyai visi dan misi strategik dan mempunyai tenaga yang menguasai aliran material dan wawasan industry, serta mempertimbangkan segala sudut dari sebuah fasilitas, lalu memadukan Solusi logistik berpendingin dengan setiap proses.

Poin-poin diatas yang merupakan poin bagaiamana menyediakan infrastruktur rantai dingin yang tepat, akan dipresentasikan oleh ARPI di dalam kesempatannya pada acara konferensi rantai dingin di event eksibisi The Korea International Cold Chain 2025, 22 sampai 25 April 2025.   

Kesempatan ini akan dimanfaatkan pula untuk temu bisnis yang diharapkan dapat saling berkolaborasi didalam membangun infrastruktur rantai dingin disini dengan menggunakan teknologi kekinian yang tepat dan join investasi kapital ataupun menajemen. Disamping itu, juga akan mempromosikan ARPI Cold Chain Infrastructure Summit di bulan Agustus 2025 dan ekspo All Indonesia Cool Tech di bulan November 2025.

LEVERAGING TRANSFORMATIVE LOGISTICS IN DESIGNING COLD CHAIN ​​INFRASTRUCTURE

Amidst the spike in the average temperature of the earth (Global Warming Potential) and the rapid demand for Cold Chain Storage Solutions worldwide, players must think ahead and long-term.

Refrigerated Warehouse Managers, especially in the food and beverage industry and pharmaceutical product distribution are required for their expertise in handling and monitoring these products. Meanwhile, Product Marketing and Consumer Service Managers must be prepared for the expansion of the Refrigerated Warehouse facility market segment with a number of reports estimating a CAGR of 10% for the next 5 years (2024-2029). In the midst of the surge in the market segment, there are demands on cold chain business players to save energy costs and reduce carbon emissions.

In order to overcome increasingly complex industrial conditions, business people must have a strategic vision and mission and have personnel who master the flow of materials and industry insights, and consider all angles of a facility, then combine Refrigerated Logistics Solutions with each process.

The above points, which are points on how to provide the right cold chain infrastructure, will be presented by ARPI on the occasion of the cold chain conference at the Korea International Cold Chain 2025 exhibition event, April 22-25, 2025. This opportunity will also be used for business meetings that are expected to collaborate in building cold chain infrastructure here by using the right current technology and joint capital investment or management. n addition, it will also promote the ARPI Cold Chain Infrastructure Summit in August 2025 and the All Indonesia Cool Tech expo in November 2025.